Thursday, May 01, 2008

The Chorus (Movie, 2004)


Flm perancis ini berjudul asli Les Choristes. Cerita bersetting sebuah sekolah berasrama dengan anak-anak yang keseluruhan adalah cowok dan spesial, Fond de L' Etang (arti harafiah, Dasar Danau). Siswa disana sebagian besar adalah siswa kurang mampu, siswa yatim-piatu, siswa bermasalah baik perilaku maupun akademis. Cerita diawali dengan kematian ibu dari seorang konduktor dan musisi terkenal, Pierre Morhange. Kematian ibunya membuat Morhange harus kembali ke kampung halamannya. Di sana, ia bertemu kembali dengan Pepinot, teman satu sekolahnya dulu. Dan cerita mulai mengalir dengan flashback mereka berdua, lima puluh tahun yang lalu.....

Hidup siswa-siswa Fond de L'Etang mulai berubah dengan datangnya Clement Mathieu, seorang mantan musisi untuk menjadi pengawas asrama mereka dan mengajar musik. Mathieu begitu terkejut dengan sistem disiplin yang begitu keras di sekolah yang dipimpin oleh Kepala Sekolah Mon. Rachin ini. Ada aksi maka ada reaksi. Ada kesalahan berarti ada hukuman. Hukumannya luar biasa mengerikan. Tidak pantas untuk diceritakan. Mathie lalu mencoba memberi hukuman dengan caranya sendiri, yang membuat Rachin geram luar biasa. Dibandingkan menggosok sekolah, ia lebih memilih menghukum seorang siswa untuk mengurus pesuruh sekolah yang sedang sakit. Caranya ini membuat siswa2 tersebut lebih merasa nyaman. Mathie pun menemukan talenta luar biasa dalam hal bernyanyi dari siswa-siswa ini. Maka dibentuklah sebuah paduan suara yang membuat jalan hidup semua orang yang terlibat di dalamnya berubah.

Pierre Morhange adalah anak berwajah malaikat dengan perilaku menyebalkan dan keras kepala. Namun kemampuan bernyanyi Morhange yang luar biasa perlahan-lahan merubah sikapnya dengan bantuan Mathieu. Lika-liku perjalanan kelompok paduan suara ini berakhir ketika sekolah mereka terbakar karena perbuatan salah seorang mantan siswa sekolah tersebut, ketika Mathieu sedang dalam tanggung jawab menjaga sekolah. Ia dipecat. Sekolah ditutup.

Terinspirasi oleh Mathieu, Morhange masuk ke sebuah sekolah musik di Lyon dan mendapatkan beasiswa. Hingga ia menjadi terkenal sampai sekarang.

Film ini benar-benar inspiratif. Untuk orang yang akan berkecimpung di dunia pendidikan seperti aku, film ini bisa dijadikan referensi bagaimana mendidik anak-anak dengan kebutuhan luar biasa seperti siswa-siswa Fond de L'Etang ini. Setting pedesaan dan pegunungan Perancis ikut membuat film ini menarik. Juga lagu-lagunya yang bisa membuat bulu kuduk ini berdiri. Film ini banyak mendapatkan penghargaan untuk film berbahasa asing terbaik di beberapa ajang penghargaan (Salah satunya Academy Award tahun 2005). Film-film festival biasanya memang luar biasa indah dibandingkan film-film box office.

Mengenai film ini di IMDB

1 comment:

Anonymous said...

wah keren reviewnya...
mbak penggemar film perancis juga? coba review "20 nuits" mbak, soalnya film itu hasil kerjasama anak2 jogja sama perancis

-pak lurah gembirakata-